Sasirangan, apa yang terlintas di benakmu tentangnya? apakah sebuah kain dengan kesan kuno yang ketinggalan zaman? perspektifmu mungkin akan langsung berubah dengan membaca tulisan ini.

Kali ini ada cerita menarik dan berbeda dari pasangan yang bernama mila & haekal.

Kecintaan mereka terhadap adat banjar yang mendorong mereka untuk mengabadikan cerita dengan sentuhan adat & budaya Banjar.

Dengan langkah yang cukup berani, kami menawarkan konsep dengan adat & budaya asli dari Kalimantan Selatan, yaitu pemotretan dengan menggunakan kain sasirangan.

Dibawah langit biru, yang dikelilingi dengan cantiknya nuansa alam yang berwarna hijau, dengan dipadu padankan tempat yang indah.

Sasirangan yang berwarna biru itu menjadi sesuatu hal paling indah yang pernah kami lihat selama menjalani pemotretan.

Sasirangan yang awalnya nampak kolot dan kuno, kini berubah drastis menjadi pakaian yang sama indahnya dengan kimono ala jepang.

Sasirangan mempunyai pesonanya sendiri. Karena sasirangan dengan alunan lukisan yang mengitari dengan coraknya, menjadi keindahan tersendiri yang tak bisa terlukiskan dengan kata.

Tidak lupa semua ini juga karena campur tangan desainer sasirangan Kalimantan Selatan yaitu Reisya dari Lins Gallery. yang membuat sasirangannya sangat indah dikenakan pada pemotretan kali ini.

Dan ini adalah salah satu konsep terbaik di Lintas Bayang, karena Lintas Bayang berhasil menggabungkan antara keindahan dengan adat & budaya asli Kalimantan Selatan.

Kini Lintas Bayang mengajak untuk seluruh pasangan agar lebih mencintai adat dan budaya nya dari tanah kelahirannya sendiri